Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Arsitektur Nusantara: Pengertian, Ciri dan Contoh

Keragaman budaya di Indonesia juga tampak dari desain bangunan yang berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya. Namun, kini arsitektur nusantara dari masa ke masa juga mengalami perkembangan.

Lalu, seperti apa arsitektur nusantara? Baca untuk mengenal lebih dalam konsep arsitektur nusantara, ciri, faktor yang mempengaruhi serta contoh-contohnya.

Mengenal Arsitektur Nusantara

Arsitektur nusantara merupakan konsep bangunan yang mencerminkan kekayaan lokal atau ciri khas daerah dari daerah tertentu.

Namun, keragaman warisan sejarah dan budaya, antar daerah tetap memiliki ciri umum yang membuat bangunan tersebut dinilai sebagai arsitektur tradisional Indonesia.

Lantas, seperti apa karakter khusus arsitektur khas Indonesia?

Ciri-Ciri Arsitektur Nusantara

Berikut ciri arsitektur nusantara yang perlu Anda ketahui:

1. Atap

Atap menjadi bagian yang secara umum menutupi seluruh bagian rumah sampai teras. Hanya saja, setiap daerah memiliki bentuk atap yang beragam dan biasanya memiliki makna terkait adat dan kepercayaan.

2. Material

Sebagai bangunan nusantara, tentunya lebih mengutamakan penggunaan bahan yang berasal dari alam, contohnya kayu dan batu. itu sebabnya, kebanyakan rumah nusantara terbuat dari bahan yang mudah ditemukan di lingkungannya.

3. Struktur

Bencana juga merupakan faktor pemicu yang membuat masyarakat menggunakan berbagai cara supaya bangunan terlindungi dari bencana.

Contohnya seperti penggunaan struktur bergoyang pada bangunan yang dimaksudkan untuk melindungi bangunan dari gempa bumi.

4. Bentuk

Biasanya, bangunan nusantara memiliki bentuk berupa rumah panggung dengan penyangga yang terbuat dari kayu.

5. Area Resapan

Bangunan nusantara didesain untuk hunian yang nyaman sekaligus ramah lingkungan. Oleh karena itu arsitektur nusantara juga mempertimbangkan faktor cuaca pada tempat yang beriklim tropis ini.

Salah satu contohnya yaitu rumah panggung yang ditujukan untuk menyediakan lebih banyak tanah yang dapat menyerap air ketika hujan.

Baca Juga: Pengertian Arsitektur, Sejarah, Jenis, Unsur dan Fungsi

Faktor yang Mempengaruhi Arsitektur Nusantara

Ciri-ciri pada bangunan dengan konsep arsitektur nusantara dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:

1. Budaya

Keragaman budaya lokal dari Aceh sampai Papua merupakan faktor utama yang mempengaruhi keragaman berbagai gaya arsitektur di Indonesia.

Karena pada dasarnya, bentuk rumah adat sampai element pada bangunan berdasarkan kepercayaan tertentu. Lebih dari itu, kepercayaan setiap daerah berbeda, bahkan bisa terdapat beberapa kepercayaan di satu daerah tertentu.

Contohnya pada bangunan masyarakat Hindu yang memiliki area khusus sembahyang dan sesajen.

2. Cincin Api

Wilayah Indonesia termasuk dalam jalur cincin api yang memiliki serangkaian gunung berapi aktif dan rawan gempa bumi. Itu sebabnya masyarakat dituntut supaya kreatif dan adaptif untuk melindungi bangunan ketika terjadi gempa.

Sementara itu, untuk membangun bangunan yang tahan gempa setiap daerah juga harus menyesuaikan dengan sumber daya alam yang ada. Perbedaan sumber daya di setiap daerah ini yang membuat bentuk bagunan nusantara berbeda.

Lebih dari itu, setiap daerah juga memiliki faktor lain seperti cuaca yang mengharuskan masyarakat menerapkannya pada bangunan.

3. Musim

Sebagai negara dengan iklim tropis, faktor selanjutnya yang mempengaruhi keragaman arsitektur nusantara yaitu musim hujan dan musim kemarau.

Untuk itu, setiap daerah diharuskan membangun bangunan yang tahan terhadap panas dan hujan lebat. Menariknya, setiap daerah memiliki cara serta bahan yang berbeda untuk digunakan.

4. Geografis

Wilayah Indonesia terdiri dari lautan dan daratan yang membuat masyarakat harus menyesuaikan karakter bangunan dengan lingkungan.

Itu sebabnya karakter bangunan di dekat pantai berbeda dengan bangunan di daratan yang jauh dari laut.

Contoh Arsitektur Nusantara dari Masa ke Masa

Berikut beberapa contoh arsitektur nusantara:

  • Arsitektur Nusantara Vernakular

  • Arsitektur Nusantara Hindu-Budha

  • Arsitektur Nusantara Islam

  • Arsitektur Nusantara Era Kolonial

  • Arsitektur Nusantara Era Kemerdekaan

  • Bangunan Modern Kontemporer

Dari beberapa contoh arsitektur nusantara, Anda bisa melihat berbagai perbedaan bangunan nusantara dari waktu ke waktu.


Posting Komentar untuk "Arsitektur Nusantara: Pengertian, Ciri dan Contoh"